Tafakur Mereguk senyap lamat-lamat. Mengaduknya kembali agar tercampur nikmat. Hanya aku dan bunyi jam dinding berirama. Tak akan bisa terulang, tak pernah bisa kembali. Waktu yang kau dan aku sia-siakan. Kesempatan yang kau dan aku lepaskan. Semua akan tandas, seperti kopi yang mengering di gelas. *menuju subuh, entah kesempatan yang keberapa. Alhamdulillah Bersujud Subuh kali ini Dingin mencumbui tiada jengah Membuatku tercekat, enggan pindah Namun, ngilu di sekujur rerasa tak kunjung binasa Pada akhirnya, kukumpulkan tenaga, hanya untuk berserah. Bukan kalah. ...
Read More
Kutemukan lagi serpihan rindu. Berbayang kelabu meniti syahdu. Ada gundah nan gelisah, enyahkan pilu. Saat tersadar akan rintihan kalbu, seharusnya hanya pada Rabbmu kau mengadu. ;bergegaslah ...
Read More
Tiada rasa sungkanMungkin telah menguapterbawa angin malamJuga tiada rasa maluAh, telah lebur dengan waktuKadang aku berbisikSeringkali aku pun terbahak Untaian kataku tiada habisBersamamu melepaskanku ...
Read More
Sang istri cemberut, wajahnya ditekuk. Sudah lebih dari dua minggu ia ingatkan suaminya agar segera membayarkan zakat fitrah. Takutnya, ia atau suaminya terlupa. Kenapa tidak disegerakan saja? Kenapa perbuatan baik kok ditunda-tunda? "Ramadhan tinggal hitungan hari, kenapa tak segera dibayarkan zakatnya?" tanya sang istri sedikit emosi."Dulu ayahku selalu membayarkan zakat pas malam takbiran lho. Selalu begitu setiap tahunnya." Jawab sang suami santai."Ah, dipas-pasin kali. Mepet banget waktunya. Mending segera, daripada lupa. Cepetan ah diantar uang zakatnya." sergah sang istri. Akhirnya sang suami membayarkan zakat fitrah keluarganya malam itu, dua hari sebelum Lebaran. Tersenyum senang, sang istri merasa lega, sembari...
Read More
Mau cerita kejadian hampir sebulan yang lalu ah. Kala itu ada bazar dalam rangka Idul Adha di masjid kantor. Beragam barang bisa dijumpai di sana, sebut saja obat-obatan herbal, buku, makanan, raket badminton second, baju anak, sampai baju menyusui Mamigaya yang diskon 50% karena kondisinya cacat alias reject. Ada yang bolong kecil, ga kentara sih, dan ada juga yang hanya kena noda. Nodanya ada yang berasal dari coretan spidol atau bolpen, sepertinya bekas para penjahit menggambar pola baju di kain ya. Ada juga noda kotor, mungkin bisa hilang kalau dicuci, mungkin juga tidak. Jelasnya sih, kalau untuk baju...
Read More
Teringat obrolan emak-emak OS beberapa hari yang lalu tentang gaji karyawan toko online mereka. Ada yang memberi gaji Rp800rb, ada yang Rp1jt, itu belum bonus lho. Ada yang bonusnya lebih banyak daripada gajinya. Omzet naik, bonus juga naik. Wah, kisaran gajinya seperti ART juga tuh, tapi kalau ART bonusnya jarang hihi. Job desknya macam-macam, ada yang khusus megang online dari upload foto, kasi keterangan foto dan jawabin komen customer. Ada juga yang khusus packing barang, nah kalau yang ini ada yang memberi upahnya per hari, dihitung dari banyaknya barang yang dia packing. Kalau karyawannya bisa sampai 3 orang berarti...
Read More
Beberapa hari ini rasanya kepala mau meledak, udah hang gitu lho. Alhamdulillah ga bikin migrainku kumat. Bagusnya sih, makin berasa hang, aku makin pengen ngesot ngadu sama Allah. Tanya kenapa? Soalnya kalau ngadu aka curcol aka curhat ke siapa gitu atau kemana gitu malah useless kok. Ga ada manfaatnya buatku, ga menyelesaikan masalahku, yang ada malah bikin orang prihatin, merasa kasihan kali ya, dan bisa juga malah aku dilihat sebelah mata. Bisa aja aku dibilang ga tahan banting, ga kuat, dll dkk yang aku ga bakal tahu isi hati dan pikiran orang lain. Jelasnya sih, butuh banget didoakan....
Read More
Saat seperti ini ... Kubayangkan lembah dan langit luas memayungi. Hamparan rumput atau bunga berwarna menari. Serta lembut angin dingin merasuki. Aku ... takjub. Saat seperti ini ... Merindu desir rinai hujan membasahi. Mengembun di balik kaca, lembab dan dingin. Aroma wangi tanah menguar, kuhirup dalam-dalam. Kupenuhi rongga dada dengannya. Serta secangkir kopi di hadapan, dengan bekas bibirku menempel di sana. Saat seperti ini ... Inginku menikmati merah saga cakrawala. Sendiri, berbalut sepi nan bernyanyi. Diiringi kicauan burung gereja yang enggan pergi. Tak ingin ucapkan selamat jalan mentari. Saat seperti ini ... ...
Read More