Selasa, 15 Maret 2016

Dicari: Suami Sholeh

sumber
Kalau suaminya sholeh lantas istrinya jadi sholehah, ah itu biasa. Sebagai qawwam alias pemimpin, suami bisa membimbing, meminta, menyuruh, bahkan memerintahkan istri untuk shalat dan berhijab. Jadi kalau ada istri yang akhirnya pisah ma suaminya lantas ada perubahan, minimal dari cara berpakaian, maka bisa diduga yang dulu itu atas anjuran suaminya. Misalnya sewaktu masih bersuami dia pake jilbab, eh pas udah cerai dia ga pake jilbab lagi.

Nah, kalau kebalik nih. Istrinya yang sholehah dan paham agama tapi suaminya malah ga sholat, ga ngaji, gimana dong. Ga ada power istri untuk memaksa suami agar sholat. Bisanya hanya mendoakan dan menasehati secara haluuuuus. Keras dikit aja bisa marah tuh si suami karena merasa digurui sama perempuan. Harga diri sebagai lelaki gitu.

Kalau ekstremnya sih, pernikahan dengan suami yang meninggalkan sholat itu otomatis tidak sah lho, batal. Dalam mazhab Hambali, meninggalkan sholat berarti murtad makanya batal deh pernikahannya. Tapi di mazhab Syafi’i tidak demikian, karena lelaki yang tidak sholat asal meyakini kewajibannya masih dihukumi sebagai muslim. Jadi pernikahannya masih sah.

Bagi para gadis, carilah suami yang bagus ibadahnya dan paham agama. Ini modal utama.

Statusku di Facebook beberapa saat yang lalu itu ternyata menimbulkan berbagai tanggapan. Ada yang menyanggah, ada yang setuju dan ada juga yang tidak berpihak. Potongan pemikiranku memang bisa menimbulkan aneka reaksi.  Lha wong cuma sepotong kan, kurang lengkap lah penjelasannya hehe.Mana bahasanya bahasa orang ngomel :D

Beda kasus pasti beda pula solusi. Statusku di atas membicarakan kondisi di mana pasangan suami istri sama-sama muslim sejak lahir. Tentu beda bila dibandingkan kondisi di mana pihak suami adalah seorang mualaf. Menurutku ada bedanya lah ya,  tidak sholatnya seseorang yang muslim sejak lahir jika dibandingkan dengan seorang mualaf. Bahkan dalam banyak kejadian, mualaf itu malah jauh lebih rajin, dan lebih bagus ibadahnya. Perjuangan dan pengorbanan dia untuk pindah agama tentunya besar dan tidak mudah. Sehingga selanjutnya dalam beribadah tentunya lebih bermakna.

Muslim dari lahir, dapat tempelan muslim karena orang tuanya muslim. Selanjutnya tergantung gaya didik orang tua sajalah. Mendidik agama dengan baik dan benar ke anak atau sepintas lalu saja. Soal sholat nih yang pertama dan utama. Sejauh mana orang tua mau bersusah payah memperkenalkan, membiasakan, dan akhirnya mengharuskan anaknya sholat.

Oleh karena itu, sebagai gadis muslimah, mencari suami sholeh yang sholatnya rajin dan benar-benar dipegang teguh itu penting pake banget. Nanti kalau sudah punya anak agar bisa berbagi tugas mendidik dengan suami. Bisa jadi tim solid yang bisa diteladani anak pula. Bayangkan kalau suami ga rajin sholat, malas, atau malah ga sholat sama sekali. Bisa pontang-panting lah istri mengajari dan mencontohkan ke anak. Anak diajak ngaji, diajak sholat, diajak ke masjid. Tapi sehari-hari anak melihat bapaknya ga melakukan itu semua. Huff....sayang banget :(

Tapi ya, tergantung kitanya juga sebagai perempuan. Bab iman dan sholat ini jadi prioritas yang ke berapa? Semoga saja yang pertama ya...aamiin. Dunia makin kacau, jungkir balik ga karuan. Kalau kita jalan ga pakai modal dan pegangan iman...wow ga tau deh gimana.

Read More

Rabu, 13 Januari 2016

On Going : Unpredictable 2016

"Kangen nulis...kangen baca...kangen blogwalking...kangen fbwalking. Mana yang paling gampang alias ga ngoyo? Hehe yang terakhir disebut pastinya"

Beberapa hari yang lalu nyetatus begitu. Memang fbwalking yang paling mudah dilakukan sekaligus mampu melenakan. Kadang tak terasa berapa lama waktu yang terlewatkan dengan fbwalking. Padahal sebagai online seller, gaul dan gentayangan di FB itu sebuah to do list lho. Nyetatus itu adalah sebuah kewajiban, nyetatus yang nampol bisa banyak mendatangkan like dan comment itu sebuah target juga. Nah lo!

Menanggapi statusku itu ada seorang teman yang berkomentar, "Nulis aja mba satu paragraf." Ah, ya, rugi ah kalo cuma kangen tapi akhirnya ga nulis apa-apa. Sekedar nyampah pokoknya nulis kan udah suatu pencapaian. Paling tidak dihitung sebagai relaksasi. Hehe, bukankah menulis memang suatu cara relaksasi? Buatku itu pasti. Sayangnya, makin hari makin jarang menulis. Berarti makin jarang relaksasi dong? O..o..berarti makin tegang, ga relaks, dan bad mood kah? Sutris? Mudah mangkel dan marah? Capek lahir batin? Jawabannya adalah.....iya...dikit sih :p

Sebagai (orang yang ngakunya) penulis, setiap saat, bila ada kejadian apa pun, pemikiran apa pun, perasaan apa pun itu, biasanya membuat diri ini ngilang ke dunia lain. Merenung, separo ngelamun sambil merangkai kata. Sebenarnya itu adalah ide-ide tulisan kan ya. Sayang kalau tidak dituangkan di media apapun. Entah notes, status fb, terlebih lagi postingan blog. Duh, emaan alias sayaang sekaliii.

Tahun 2016 ini tentu saja banyak harapan akan hal-hal baik yang terjadi. Kali ini tanpa resolusi. Kenapa hayoo? Diri ini orang yang susah berkomitmen, suka mencla-mencle, butuh bantuan keajaiban kalau mau konsisten untuk melakukan sesuatu. Malu rasanya punya banyak resolusi tapi pelaksanaan nol besar. Eerr, eh ga nol juga sih tapi yaa sekian koma lah :D Jadi gimana? Belum sempat mikir banyak sih apa aja yang diharapkan di tahun ini. Masih berjalan apa adanya, mengalir bagaikan air. Efek pekerjaan kantor yang bikin capek karena tiada habis. Ada juga bisnis olshop yang butuh waktu dan tenaga, plus kewajiban utama sebagai IRT. Hohoho, jadi ya masih mbulet dengan rutinitas yang ada.

Semoga Allah kasi kesehatan ya, kasi kesempatan. Umur ga ada yang tahu expired-nya kapan. Padahal saking sibuknya kita dengan rutinitas, seringkali kita lupa akan prioritas. Apalagi kalo bukan ngumpulin bekal akhirat cuy. Yuk ah, berbenah bareng. Stay strong dan Fighting!!


Read More

Kamis, 24 Desember 2015

Kamu Masih Malu Berdagang?

Kamu Masih Malu Berdagang ?

Banyak cara yang dapat ditempuh seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, salah satunya berdagang (berniaga). Berdagang adalah cara yang efektif untuk mendapatkan keuntungan atau laba.

Di samping itu, juga menjadi sarana yang dapat mendekatkan seorang hamba terhadap Allah S.W.T . Di mana, berniaga dapat membantu sesama saudara yang membutuhkan barang.

" Jualan Adalah Aktifitas Menolong Orang Yang Dibayar "
Dewa Eka Prayoga - Billionaire Coach

Karena pada sejatinya uang hanyalah efek, bukan penyebab. Kita sebagai penjual memberikan manfaat kepada calon customer melalui produk yang dihadirkan.
Jangan cari keuntungan. Cobalah bantu orang. Maka keuntungan akan datang dengan sendirinya.

Semoga Allah melipatgandakan rizki kita semua dan memberi keberkahan dalam perniagaan ini.

Kami membuka kerjasama / PELUANG USAHA sebagai Reseller dan Dropshiper
Silakan hubungi
PIN BBM 56D2C2E3
Phone / WA 081355420415
IG: @tikasemangat
Read More

Senin, 07 Desember 2015

Buyer Luar Negeri

Ini adalah kali pertama aku mendapatkan transferan duit dari luar negeri via Western Union. Ga jauh-jauh kok, pengirimnya dari Singapura, negara tetangga yang kecil tapi modern dan majunya ngalahi kita itu. Langsung dong aku nanya ke mbah Google dulu gimana cara ngambil duitnya. Ternyata bisa cek transferan via web-nya, langsung deh dicoba. Aku pun memasukkan nama depan dan belakang si pengirim duit dan nomer tanda bukti transfer trus klik deh.

Lah, duitnya kok ga ada. Belum masuk? Bukannya yang beginian real time ya biasanya? Yo wis, besok lagi mau coba, kupikir mungkin butuh waktu apa gimana gitu. Sampai dua hari sesudahnya baru deh tadi aku inget lagi mau cek. Apalagi si buyer sudah menanyakan bajunya. Agak-agak gimana gitu rasanya, yakin sih kalo buyernya jujur, makanya aku kepo kenapa uangnya belum ter-detect dari web.

Tadi cek ulang via web belum ada juga. Telepon kantor Western Union aja dah. Taraa alhamdulillah uangnya sudah ada dan siap diambil. Oalah, ternyata web-nya lagi maintenance makanya ga bisa cek transferan masuk. Olala, panteesss. Langsung deh kasih kabar ke buyer kalau uang sudah masuk, tinggal aku ambil ke agen WU terdekat. Baju dia insya Allah kukirim hari ini via ekspedisi termurah yang aku bisa dapat.

Alhamdulillah, lagi-lagi dapat buyer sabar. As usual, responku agak-agak woles gitu padahal. Sejak dia nanyain baju kali pertama sampai deal dia transfer duit itu ada lah 4-5 harian. Proses yang cukup lama, mengingat dia Line aku pagi, eh aku balasnya sore/malam ^^ *janganditiru* Semoga bisa jadi pelanggan ya, aamiin.

Pernah juga dapat buyer dari Malaysia, tapi karena kebetulan pas suaminya mau ada tugas ke Jakarta, jadi aku tinggal kirim baju pesanannya ke hotel tempat suaminya menginap. Nah, karena suaminya sibuk, dia tidak sempat transfer uang pembayaran baju terlebih dahulu. Dasarnya aku percaya ya sama orang, niat baik aja lah, aku jga insya Allah yakin ga bakal kenapa-kenapa. Jadilah aku kirim baju menyusui Mamigaya pesanan dia telebih dahulu sebelum ada pembayaran. Si buyer merasa berterima kasih banget aku sudah percaya sama dia. Alhamdulillah, suaminya pun transfer uang sebelum dia balik lagi ke Malaysia di sore harinya.

Ini nih salah satu hal yang bikin aku betah jualan, how to connect with people, make a relationship, make a good silaturahim. Doain makin lancar dan berkah yaaa ^_^

Read More

Rabu, 18 November 2015

Settingan Wajah

Alkisah, ada cewek kantor sebelah yang selalu berwajah masam. Semacam kecut jeruk purut, bukan yang dicampur es teh ya *oposeh* Nah, teman dia itu adalah temanku. Jadi kita pernah ngobrol bareng bertiga sekali dua. Oke, kuanggap dia udah kenal aku. At least tahu mukaku ya. Jadi ga salah dong kalo papasan sama dia, aku mesemin.

Wuih, dia melihat sekilas doang tapi jalan lurus ga balas mesem. Aku terpana dan terpaku (semacam lirik lagu) dong. Membatin, apa dia ga mengenaliku? Di lain hari, lagi-lagi aku bermaksud menyapa dengan senyum. Taraa, dilirik doang mak! Oh dia sama sekali tidak mengenaliku kah? :(

Yo wis, sampai sekarang aku ga pernah mesem apalagi nyapa dia meski papasan sejuta kali. Kapok lah daku. Kata temannya yang lain sih, emang dia default mukanya kaya gitu hehe. Sebenarnya kalau sudah kenal baik ya dia baik-baik sajaaaaa (another song lyric).

Sampai akhirnya aku nyeletuk, "Ntar sama suaminya bisa senyum ga tuh." Silly thing to say ya hehe. Padahal misuaku sendiri settingan wajahnya cool, sangar gitu kalo orang bilang. Padahal asline yo koplak :D

Trus temenku nyaut, "Ya kalau orang kaya gitu itu dapat suami biasanya yang lucu dan rame."

Heeem, iya juga ya. Jodoh itu kan saling melengkapi. Mungkin suatu hari, saat dia bertemu teman dan pasang setting wajah kecut, maka suaminya yang beramah tamah. Olala, kok jadi inget pengalaman pribadi ya haha. Secara jabatanku itu PR alias Public Relation kalo di rumah. Maklumlah secara suamiku mukanya datar gitu, kesannya sombong dan galak. Jadi aku yang tugasnya mesem-mesem beramah-tamah.

Nah, bagaimana settingan wajahmu teman?

nyulik dari google

Read More

Happy Life Happy Blogging

Tik...tok..tik...tok. Detik berjalan amat sangat cepat, bertambah menjadi menit lalu menjadi jam. Tak terasa, puluhan, ratusan bahkan ribuan jam telah terlewati. Hari berganti minggu kemudian bulan, lembaran kalender pun satu persatu kita buka dan kita ganti. Hanya bisa bilang, "Wooooiiii berapa lama sisa waktumu di dunia ini? Hooiii tambah tuwir lhooo ternyata. Sadar ga sih?" Percakapan imajiner dengan diri sendiri yang pasti pernah muncul. Hehe ya ga, ya kan, ya kan? *maksadikit :D

Itu dia yang akhir-akhir ini jadi bahan perenunganku *tsaah* Terutama sejak menjadi saksi mata kecelakaan yang menimpa suami dari salah satu teman kantor. Bayangan tubuhnya yang sudah tak bernyawa, tergeletak tak berdaya di sisi rel kereta itu acap kali muncul. Well, kita tidak akan pernah tahu kapan giliran kita. Saat ini kita hanya menjadi saksi atas satu, dua, dan lebih banyak lagi teman, tetangga, handai taulan, yang sudah dijemput ajal. Kabar si anu meninggal karena sakit, si itu yang meninggal mendadak, dan seterusnya. Suatu saat nanti, pasti tiba giliran kita. Kapan? Meskipun tak tahu sama sekali, alangkah bijaksananya bila kita mempersiapkan diri saat ini juga.

Gampang? Ga juga sih. Wong manusia itu sering banget kepleset. Ingat mati ga bisa kaya minum obat yang kudu rutin sehari 3x. Sudah keren banget tuh kalau ingat mati bisa 5x sehari pas waktu sholat. Wuih, mungkin sholat kita bisa jauh lebih khusyuk ya bahkan sambil mewek-mewek ingat dosa dan mohon ampun. Kenyataannya? Eeemm, ga gitu juga hehe. Sholat masih nelat, nunggu injury time. Udah nelat, pas sholat malah keinget orderan jualan *tepokjidat*, atau malah teringat si anu, si ini, si itu dan lain-lain dan kawan-kawan.

Kaya aku nih, sehari-hari sok sibuk pake banget. Ngerjain tugas kantor, sembari ngurusi bisnis olshop. Nguplek-uplek aneka sosmed dan messenger. Nah, trus sampai lupa ga nulis blas. Ga dolan ke blog, apalagi blogwalking. Ada gitu lah yang berasa ilang, kangen euuyyy ngeblog. Tujuan utama blogging dulu kan untuk jejak sejarah ya. Nulis yang baik-baik, yang unik dan bisa bermanfaat buat yang baca, plus nulis cerita keseharian yang bisa jadi kenangan buat anak-anakku. Mereka bisa baca, biar mereka tahu kaya apa emaknya yang lebay ini :D Sedikit banyak di blog ini kan ada kisah tentang mereka dari jaman emaknya hamil sampai gede kan. Bukannya ini sesuatu banget gitu buat mereka? Nah, makanya si emak ini harus semangat lagi nulis. Biar kata nyampah doang, tapi pasti adalah sedikit yang bisa diambil hikmahnya *pedeabis ^_^

Baiklaaah...hayuk..hayuk..mulai lagi cerita-ceritanya. Banyaaaak nih yang mau dibagi, dari cerita trio kwek-kwek di rumah, bisnis, sampai apaan tauk ada deh hohoho.

Ngambil dari Google

Read More

Kamis, 01 Oktober 2015

Menghapal Nama Surah Al-Qur'an

SALAH SATU CARA MUDAH MENGHAPAL NAMA2 SURAH DALAM AL QUR’AN

Cobalah baca cerita-cerita di bawah ini, dan perhatikan kata-kata yang BERHURUF BESAR.
Kata- kata tersebut adalah nama-nama surat dalam Al Qur’an.
Hafalkan ceritanya, dan kemudian tuliskan kata-kata tersebut secara berurut. Maka akan kita dapatkan NAMA SURAT dan NOMOR URUTNYA.
Silahkan mencoba :

Cerita I ; (Surah 1 – 10)
Paman membaca AL FATIHAH sebelum memasak SAPI BETINA milik KELUARGA IMRAN yang punya anak wanita bernama AN NISA.
Sebagian HIDANGAN itu diberikan untuk BINATANG TERNAK.
Kemudian paman menuju TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI, untuk mencuri HARTA RAMPASAN PERANG.
Namun akhirnya paman ber-TAUBAT seperti taubatnya Nabi YUNUS.

NO.KRONOLOGI CERITA
1.AL-FATIHAH
2.SAPI BETINA – AL-BAQOROH
3.KELUARGA IMRAN – ALI IMRON
4.AN NISA
5.HIDANGAN – AL MAIDAH
6.BINATANG TERNAK – AL AN ‘AM
7.TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI – AL A’ ROF
8.HARTA RAMPASAN PERANG – AL ANFAL
9.TAUBAT – AT TAUBAH
10.YUNUS

Cerita II; (Surah 11 – 20)
HUD dan YUSUF melihat PETIR.
Sementara itu IBRAHIM sedang berada di PEGUNUNGAN HIJR.
Ia mencari LEBAH, untuk kemudian memulai PERJALANAN MALAM menuju ke GUA untuk menemui MARYAM dan TOHA.

NO.KRONOLOGI CERITA
11.HUD
12.YUSUF
13.PETIR – AR RA’D
14.IBRAHIM
15.PEGUNUNGAN HIJR – AL HIJR
16.LEBAH – AN NAHL
17.PERJALANAN MALAM – AL ISRO
18.GUA – AL KAHFI
19.MARYAM
20.TOHA

Cerita III ; (Surah 21 – 30)
PARA NABI pergi HAJI diikuti oleh ORANG-ORANG BERIMAN.
Mereka seperti CAHAYA.
Inilah yang menjadi PEMBEDA ANTARA YANG BENAR DAN BATHIL. Sementara itu, PARA PENYAIR bercerita tentang SEMUT.
Cerita itu terangkum dalam buku KISAH –KISAH.
Dalam buku itu juga diceritakan tentang LABA-LABA yang menyerang BANGSA ROMAWI.
NO.KRONOLOGI CERITA
21.PARA NABI – AL ANBIYA
22.HAJI – AL HAJJ
23.ORANG – ORANG BERIMAN-AL
MU’MINUN
24.CAHAYA – AN NUR
25.PEMBEDA ANTARA YANG BENAR
DAN BATHIL – AL FURQON
26.PARA PENYAIR – ASY SYU ‘ARO
27.SEMUT-AN NAML
28.KISAH2 – AL QOSHOSH
29.LABA-LABA – AL ‘ANKABUT
30.BANGSA ROMAWI – AR RUM

Cerita IV ; (Surah 31 – 40)
LUKMAN tidak berSUJUD di kaum yang terkena AHZAB dan tidak juga kepada kaum SABA’.
Sementara itu FATHIR dan YASIN berdiri bersama orang YANG BERSHAF-SHAF dan membentuk huruf SHOD.
Mereka teramasuk ROMBONGAN – ROMBONGAN yang memohon ampunan kepada YANG MAHA PENGAMPUN.

NO.KRONOLOGI CERITA
31.LUKMAN – LUQMAN
32.SUJUD – AS SAJDAH
33.AL AHZAB
34.SABA’
35.FATHIR
36.YASIN
37.YANG BERSHAF2– ASH
SHOOFFAT
38 SHOD
39.ROMBONGAN-ROMBONGAN – AZ ZUMAR
40.YANG MAHA PENGAMPUN – GHOFIR

Cerita V; (Surah 41 – 50)
YANG DIJELASKAN dalam MUSYAWARAH itu adalah tentang
PERHIASAN.
Bukan tentang KABUT.
Sementara itu banyak orang YANG BERLUTUT di BUKIT-BUKIT PASIR. Saat itulah MUHAMMAD mendapat KEMENANGAN.
Hal ini ditandai dengan KAMAR-KAMAR bertuliskan huruf QOF.
NO.KRONOLOGI CERITA
41.YANG DIJELASKAN – FUSHSHILAT
42.MUSYAWARAH – ASY SYURA
43.PERHIASAN – AZ ZUKHRUF
44.KABUT – AD DUKHAN
45.YANG BERLUTUT – AL JATSIYAH
46.BUKIT2 PASIR – AL AHQOF
47.MUHAMMAD – MUHAMMAD
48.KEMENANGAN – AL FATH
49.KAMAR2– AL HUJURAT
50.QOF

Cerita VI ; (Surah 51 – 60)
ANGIN YANG MENERBANGKAN membawa awan ke bukit THURSINA.
Ini terjadi saat BINTANG dan BULAN bersinar.
Sementara itu pak RAHMAN sedang berceramah tentang HARI KIAMAT. Dimana BESI hancur, WANITA YANG MENGAJUKAN GUGATAN mengalami PENGUSIRAN, dan banyak PEREMPUAN YANG DIUJI.

NO.KRONOLOGI CERITA
51.ANGIN YANG MENERBANGKAN –
ADZ DZARIYAT
52.THURSINA – ATH THUR
53.BINTANG – AN NAJM
54.BULAN – AL QOMAR
55.AR RAHMAN
56.HARI KIAMAT – AL WAQI ‘AH
57.BESI – AL HADID
58.WANITA YANG MENGAJUKAN
GUGATAN – AL MUJADILAH
59 PENGUSIRAN – AL HASYR
60.PEREMPUAN YANG DIUJI – AL
MUMTAHANAH

Cerita VII ; (Surah 61 – 70)
BARISAN orang beriman pada HARI JUM’AT berbeda dengan ORANG – ORANG MUNAFIK.
Demikian juga pada HARI DITAMPAKAN KESALAHAN -KESALAHAN.
Ketika aku di-TALAK, aku MENGHARAMKAN dia untuk masuk rumah ini. KERAJAAN yang indah, PENA yang mahal, pada HARI KIAMAT tidak lagi berharga.
Disinilah TEMPAT-TEMPAT NAIK bagi amal sholih.

NO.KRONOLOGI CERITA
61.BARISAN – ASH SHOF
62.HARI JUM’AT – AL JUMU’AH
63.ORANG-ORANG MUNAFIK – AL MUNAFIQUN
64.HARI DITAMPAKAN KESALAHAN- KESALAHAN – AL TAGHOBUN
65.TALAK – ATH THOLAQ
66.MENGHARAMKAN – AT TAHRIM
67.KERAJAAN – AL MULK
68.PENA – AL QOLAM
69.HARI KIAMAT – AL HAAQQAH
70.TEMPAT2 NAIK – AL MA ‘ARIJ

Cerita VIII ; (Surah 71 – 80)
NUH diganggu JIN disaat ORANG YANG BERSELIMUT dan ORANG YANG BERKEMUL tertidur pulas.
Ia tidak menyadari datangnya KIAMAT.
Sementara itu, ketika MANUSIA bertemu dengan MALAIKAT YANG
DIUTUS untuk menyampaikan BERITA BESAR tentang kematian, MALAIKAT- MALAIKAT YANG MENCABUT nyawa sedang melihat IA BERMUKA MASAM.

NO.KRONOLOGI CERITA
71.NUH – NUH
72.JIN – AL JINN
73.ORANG YANG BERSELIMUT – AL MUZAMMIL
74.ORANG YANG BERKEMUL – AL MUDATSTSIR
75.KIAMAT – AL QIYAMAH
76.MANUSIA – AL INSAN
77.MALAIKAT YANG DIUTUS – AL MURSALAT
78.BERITA BESAR – AN NABA’
79.MALAIKAT2 YANG MENCABUT – AN NAZI ‘AT
80.IA BERMUKA MASAM – ‘ABASA

Cerita IX ; (Surah 81 – 90)
Ombak MENGGULUNG, bumi TERBELAH, ORANG-ORANG YANG
CURANG pun ikut TERBELAH.
Mereka seperti GUGUSAN BINTANG YANG DATANG DI MALAM HARI. Mereka berada di tempat YANG PALING TINGGI.
Pada HARI PEMBALASAN tidak akan muncul FAJAR di NEGERI manapun.

NO.KRONOLOGI CERITA
81.MENGGULUNG – AT TAKWIR
82.TERBELAH – AL INFITHOR
83.ORANG-ORANG YANG CURANG – AL MUTHOFFIFIN
84.TERBELAH – AL INSYIQOQ
85.GUGUSAN BINTANG – AL BURUJ
86.YANG DATANG DI MALAM HARI – ATH THORIQ
87.YANG PALING TINGGI – AL A ‘LA
88.HARI PEMBALASAN – AL GHOSYIYAH
89.FAJAR – AL FAJR
90.NEGERI – AL BALAD

Cerita X; (Surah 91 – 100)
MATAHARI tenggelam saat MALAM tiba.
Dan ketika WAKTU DHUHA, Allah MELAPANGKAN rizki dan menumbuhkan BUAH TIN.
Sementara itu manusia yang berasal dari SEGUMPAL DARAH tidak mempunyai KEMULIAAN sedikit pun.
Ini adalah BUKTI akan terjadi KEGONCANGAN di dunia.
Hingga KUDA PERANG YANG BERLARI KENCANG pun mati.

NO.KRONOLOGI CERITA
91.MATAHARI – ASY SYAMS
92.MALAM – AL LAIL
93.WAKTU DHUHA – ADH DHUHA
94.MELAPANGKAN – AL INSYIROH
95.BUAH TIN – AT TIN
96.SEGUMPAL DARAH – AL ‘ALAQ
97.KEMULIAAN – AL QODR
98.BUKTI – AL BAYYINAH
99.KEGONCANGAN – AZ ZALZALAH
100.KUDA PERANG YANG BERLARI KENCANG – AL`ADIYAT

Cerita XI ; (Surah 101 – 110)
HARI KIAMAT, hari dimana manusia tidak bisa lagi BERMEGAH-MEGAHAN.
Pada MASA itulah si PENGUMPAT mati diinjak-injak GAJAH.
Sementara itu SUKU QURAISY bertengkar dengan pak MA’UN di tepi telaga KAUTSAR.
Saat itu ORANG-ORANG KAFIR tidak mendapatkan PERTOLONGAN.

NO.KRONOLOGI CERITA
101.HARI KIAMAT– AL QORI ‘AH
102.BERMEGAH-MEGAHAN – AT TAKATSUR
103.MASA – AL ‘ASHR
104.PENGUMPAT – AL HUMAZAH
105.GAJAH – AL FI-L
106.SUKU QURAISY – QURAISY
107.MA’UN – AL MA ‘UN
108.KAUTSAR – AL KAUTSAR
109.ORANG-ORANG KAFIR – AL KAFIRUN
110.PERTOLONGAN – AN NASHR

Cerita XII (Surah 111-114)
Insya Allah 4 surat terakhir ini semua dari kita sudah menghafalnya.
NO.SURAT
111.AL LAHAB
112.AL IKHLASH
113.AL FALAQ
114. NAAS

Semoga bermanfaat

www.RUBAIYAT.id
Metode Belajar AlQuran 4 Jam
#IndonesiaBebasButaAksaraAlQuran2020
Read More

Senin, 28 September 2015

Be Positive Be Happy

Hari ini misua kebagian jatah pulang jam 7 malam. Jadi aku berencana pulang on time jam 5 teng agar bisa segera sampai di stasiun Palmerah. Kalo lancar bisa dapat kereta yang jam 5.15 dan sampai rumah sebelum jam 6. Bahagia lho kalo bisa sampai rumah langit masih terang benderang gitu. 

Tadi pagi bangun jam 4 pagi, alhamdulillah bisa ngerjain banyak hal dan siap berangkat kantor jam 6 lewat. Sayang oh sayang, misua susah bangun karena semalam begadang ngerjain kerjaan kantor. Kalau sampai kantor telat, terpaksa aku pulangnya telat juga. 

Oalah sampai kantor ternyata jam 8.06 huhuhu udah ga bisa ngeganti lagi. Lucu juga ya, terkabul tuh pengenku yang mau pulang jam 5 pas. Meski kenyataannya ga mengenakkan karena pulang tepat waktu karena pagi telat plus dapat potongan absen lebih banyak. 

Yo wis lah, hembuskan nafas perlahan sambil berucap, "Qadarullah wa masya'a fa'ala."
(Allah telah mentakdirkan segalanya dan apa yang dikehendaki-Nya pasti dilakukan-Nya).
Jangan sampai pagi ini ketiban bad mood. Oh no, dibikin seneng aja ^_^

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah, masing-masing memiliki kebaikan. Bersemangatlah dalam mencapai sesuatu yang bermanfaat bagimu, minta tolonglah kepada Allah dan janganlah kamu lemah. Jika menimpamu satu perkara, janganlah kamu berkata, ‘Kalau aku lakukan ini, niscaya akan terjadi demikian dan demikian’, tetapi ucapkanlah, ‘Qadarullah wa masya’a fa’ala’, karena ucapan (kalau/berandai-andai) akan membuka amalan setan.” (Muttafaq alaih)

Alhamdulillah meski hari ini telat dan kena potongan absen banyak, tapi ada rejeki lain yang datang menghampiri. Ga usah sedih, mutung, bin mangkel. Hidup ini terlalu singkat, sayang kalau digunakan untuk meratap saja. Masih banyak hal yang harus disyukuri kok.
Read More

Rabu, 16 September 2015

Kopi dan Aku

Setiap ada acara kantor, biasanya selalu ada dua jenis minuman panas yang disediakan, yaitu kopi dan teh. Aku pun lebih memilih menuju tempat kopi dan excited ingin segera menyeruputnya. 

Ternyata antrinya bareng bapak-bapak dan akan selalu ada komentar, "Wah, cewek ngopi nih." atau komentar sejenisnya yang menunjukkan keheranan. 

Aku pun hanya mesem-mesem mengiyakan sambil membatin, "So what gitu lhoooh."

Kopi identik dengan pria, begitukah? Identik dengan para pria terutama satpam kalau sedang begadang sampai tengah malam? Identik dengan tukang ojek yang menanti pelanggan sambil ngopi dan ngudut? Identik dengan tukang bangunan yang kerja siang malam ditemani bergelas-gelas kopi?

Buatku kopi adalah salah satu rutinitas. Nggak habis banyak kok, masih dalam dosis normal hanya segelas per hari. Kalau ada yang rutin ngopi di waktu tertentu, mungkin setiap pagi atau malam, bagiku waktunya fleksibel. Satu catatan, lebih syahdu dan khidmat kalau ngopi saat hujan turun hihihi. Jadi begitu mendung, hati ini langsung sorak sorai bergembira. Kalau tidak turun hujan, biasanya aku memilih ngopi di saat cuaca sedang tidak panas. Hal terpenting adalah aku tidak berani minum kopi saat perut kosong, bisa mules perih nantinya hehe.

Oya, kesukaanku akan kopi sebenarnya baru sebatas mengenal aneka kopi instan yang selama ini menjadi "sahabat" rakyat Indonesia sehari-hari itu sih. Favoritku Coffemix dan Kapal Api, kalau merek lain aku rasanya kurang sreg. Nah, makin lama aku jadi penasaran sama kopi yang sesungguhnya itu kaya gimana sih. Penasaran dengan kopi yang dijual mahal di cafe-cafe itu, gimana ya rasanya? Nah, ini sekilas info tentang perbedaan antara kopi instan dan specialty coffee:

 Kopi Instan

    -Di produksi dari kopi yang berkualitas rendah, yang berisi 90% trase kopi (biji kopi yang telah rusak)
    -Proses penyangraian dan penggilingan biasanya dicampur dengan beras dan jagung
    -Menggunakan bahan pengawet
    -Menggunakan flavour/penguat rasa
    -Berbahaya untuk penderita jantung dan maag

Kopi Indonesia Specialty Grade

    -Hanya berasal dari green bean (biji mentah) terbaik. Total defect/trase/biji rusak <5% dari keseluruhan biji kopi yang dijual
    -Proses penyangraian tanpa campuran beras dan jagung, murni biji kopi terbaik
    -Tidak menggunakan bahan pengawet, oleh karena itu kopi Indonesia Asli hanya bisa bertahan kesegaran nya tidak lebih dari 3 bulan
    -Tidak menggunakan flavour dan penguat rasa
    -Aman untuk penderita jantung dan maag (Khusus untuk kopi jenis Arabika Specialty grade yang di petik merah)
Sumber: di sini

Akhirnya baru ngeh, pantas saja dari segi harga akan jauh bedanya hehe. Kopi instan itu sesachet harganya seribu perak doang. Bandingkan dengan segelas kopi di cafe yang puluhan ribu ya. Oleh karena itu sebagai orang yang ngakunya doyan kopi, aku mulai mencoba ngicip kopi asli. Pas banget ada mak MP yang jualan, yasud akhirnya beli di dia deh seharga Rp50rb untuk kemasan 100 gram.

Bagaimana denganmu, suka ngopi juga kah? 

Read More

Rabu, 22 Juli 2015

Booming Katun Jepang

"Mba, maaf mau kasi tahu kalo bahan mukenanya ini bukan katun jepang lho. Ini namanya katun cvc."

Dheg! Jantungku langsung copot rasanya *lebay* Gimana ga deg-degan, lha aku kan jualan mukena katun jepang, harga juga lumayan. Aku ikut pergi menemani hunting bahan, memilih, megang-megang, lumayan lah jadi tahu harga dan toko-toko kain di blok A.

Kalau sampai salah beli kain berarti tokonya yang bohong, nipu dong. Bukan katun jepang dibilang katun jepang. Lha harga beli juga semahal katun jepang, bisa rugi dong kalau jualanku disebut katun cvc. Akhirnya jadi harap-harap cemas aka H2C, nunggu pembeli lain komplen. Alhamdulillah ga ada, malah tanggapan mereka, bahannya bagus kok.

Akhirnya aku kepooo sama si katun jepang ini.Browsing tentang ciri bahan, lokasi beli, sampai harga. Ternyata memang banyak variannya, mungkin bisa disebut kw, entahlah. Toh semua penjual kain di TA, ngakunya jual katun jepang, bukan kw katun jepang. Nah, bahan mukenaku yang kemarin itu, yang dibilang katun cvc, ternyata katun jepang juga mereknya TOKAI. 

Selidik lagi, cek n ricek lagi. Ternyata memang yang beredar di pasaran itu katun Jepang lokal alias KW. Katun jepang yang aseliiiii harga per meternya bisa sampai Rp55rb. Beda jauh dengan yang lokal dengan harga Rp25rb sampai Rp30rb. Mutu katun jepang lokal juga beda-beda lho. Aku pernah nemu yang haluuus lembut, ada juga yang agak keras. 

Jadi jangan bingung lagi ya kalau ada penjual mukena katun jepang harganya bisa di bawah Rp200rb. Banyak faktor yang mempengaruhi harga jualnya. Bisa jadi dia beli kain dalam jumlah banyak alias rol-rolan gitu jadi bisa nekan HPP. Bisa juga karena biaya konveksinya lebih murah karena borongan. Tapi ya hasil jahitannya memang kurang rapi sih biasanya. 

Sama halnya dengan gamis katun jepang. Saat ini ada banyak pilihan dari segi harga maupun modelnya. Penasaran pengen tahu bedanya?  Coba saja beli yang harga murah dan mahal hehe. 
Read More